Image Hosting

CURUP-Akibat hama penyakit akar gada yang menyerang tanaman seperti kol, tomat, daun sop, kentang dan tanaman sayuran lainya menyebabkan stok sayur mayur di Kabupaten Rejang Lebong berkurang.
Pemilik gudang sayuran di Kecamatan Selupu Rejang, Yuliati (35), kemarin (1/4) mengatakan, lebih dari dua bulan para pemilik gudang sayuran di Kecamatan Selupu Rejang harus mendatangkan pasokan sayuran seperti kol, tomat, daun sop dan kentang dari Kerinci dan Medan. Hal itu lantaran pasokan sayuran dari petani lokal Rejang Lebong berkurang akibat tanamannya terserang penyakit akar gada.
Diterangkannya, permintaan sayuran dari Palembang, Bengkulu, dan Jambi cukup tinggi. Dalam sehari ia mengaku memasok 8 hingga 10 ton sayuran untuk memenuhi permintaan tersebut guna mengatasi tingginya permintaan pasar.
“Untuk memenuhi kebutuhan permintaan, kami harus mendatangkan pasokan sayuran dari Medan dan Kerinci. Sebab petani lokal tidak ada yang menanam sayuran, sehingga kami tidak bisa memenuhi permintaan sayuran langganan yang semakin banyak,” terangnya.
Dengan adanya penyakit sayuran tersebut, para petani saat ini beralih menjadi menanam cabai. “Saat ini para petani lokal lebih memilih menanam cabai dan daun bawang. Walaupun cabai banyak dipasok dari Palembang untuk kebutuhan di Rejang Lebong,”ungkapnya.
Hal yang sama juga diungkapkan salah seorang petani, Purwanto. Ia mengatakan, saat ini produksi sayur petani menurun dan petani banyak yang mengalihkan tanamannya dari sayuran ke tanaman cabai.
“Memang saat ini para petani jarang menanam sayuran. Meski banyak permintaan dari gudang yang menampung sayuran tersebut, karena terserang hama akar gada,” katanya(01)

0 komentar

Posting Komentar

Image and video hosting by TinyPic

    ARSIP BERITA