Image Hosting

CURUP- Dalam rangkaian acara pada HUT Curup ke-130 di Lapangan Setia Negara yang diselenggarakan Pemda Rejang Lebong dengan dana yang sangat minim membuat banyak perlombaan dan kegiatan serta permainan tradisional asli Rejang dan adat lainya yang ada di Kabupaten Rejang Lebong tak ditampilkan.
Permainan serta perlombaan adat yang tak ditampilkan diantaranya permainan Chip, Biregung, perlombaan cerita rakyat, saut pantun dan lainya. Padahal pada ulang tahun sebelumnya perlombaan dan permainan adat selalu digelar untuk melestarikan budaya yang ada.
Ketua panitia HUT Curup, Tarmizi Ussuludin menjelasakan, memang beberapa permainan serta perlombaan adat tersebut segaja tak ditampilkan dalam HUT Curup ini karena keterbatasan dana yang disediakan.
“Kalau tahun sebelumnya untuk anggaran dana HUT Curup mencapai Rp 1,5 miliar lebih, namun saat ini hanya danggarkan Rp 750 juta. Sehingga tidak memungkinkan segala jenis perlombaan adat dan permainan rakyat untuk ditampilkan, mau ditamba dari mana dananya. Sedangkan dana yang dibutuhkan untuk menyelenggarakan perlombaa dan permaina tradisional tersebut cukup besar,” terangnya.
Salah satu contoh pada penyelenggaraan HUT Curup yang sudah dimulai dengan perlombaan senam jantung sehat dengan jumlah peserta 2.000 lebih, bayi sehat, rebana, jalan santai yag ratusan peserta dilibatkan dari masing-masing kecamatan, sementara setiap satu perlombaan hanya Rp 4 juta. “Untuk honor panitia saja mungkin tidak cukup, apalagi memberikan makanan pada peserta dari mana ngambil uangnya,” keluhnya.
Dengan kondisi demikian, baik panitia maupun peserta mengirit anggaran yang ada pada setiap penyelenggaraan perlombaan dan permainan dalam HUT Curup ini hingga 15 hari kedepan. “Semua ini terselenggara karena dukungan para panitia dan sumbangan yang ada dan niat warga Rejang Lebong,” ungkapnya. (09)

0 komentar

Posting Komentar

Image and video hosting by TinyPic

    ARSIP BERITA