Image Hosting


F-SAM/LINGGAU POS
AMANKAN :
Pelajar yang terlibat tawuran saat diamankan di Mapolres Rejang Lebong bersama barang bukti senjata tajam dan kayu.Foto diabadikan, Jumat (7/5).

CURUP- Dunia pendidikan di Kabupaten Rejang Lebong kembali tercoreng. Pasalnya puluhan pelajar SMKN 2 Curup Timur dan SMAN 1 Curup Utara, Jumat (7/5) terlibat aksi tawuran dengan menggunakan senjata tajam. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 10.00 WIB itu mengakibatkan beberapa pelajar mengalami luka memar dan luka bacok senjata tajam. 

Menurut keterangan salah seorang pelajar yang terlibat aksi tawuran kejadian tersebut berawal saat salah seorang pelajar SMKN 2 Curup Timur dimintai rokok oleh siswa SMAN I Curup Utara. Karena keinginannya tidak dituruti, akhirnya pelajar SMN 1 Curup Utara tadi menghajar pelajar SMKN 1 Curup Timur. 
“Kami tidak terima kawan kami dipaksa memberikan rokok, akhirnya kami mendatangi sekolah tersebut dan berniat mencari siswa siswa yang meminta rokok teman kami,” kata salah seorang siswa SMAKN 2 Curup Timur.
Pengakuan berbeda diceritakan salah satu siswa SMAN I Curup Utara, Redi, Santoso, Doni dan IIP. Ia menceritakan, kejadian tersebut berawal Senin (3/5) salah seorang temannya di hajar beberapa siswa SMKN 2 Curup Timur. Kejadian tersebut berasil didamaikan oleh masing-masing sekolah bersangkutan.
“Tadi kami sedang belajar di sekolah, tiba-tiba puluhan siswa dari SMKN 2 Curup Timur menyerang dengan melempari batu, serta kayu kearah sekolah kami. Bukan hanya itu, akibat lembaran batu dan kayu, beberaa ruangan yang ada hancur seperti diruangan kelas 10, Lab Biologi, Lab komputer selain sengnya jebol, banyak kaca yang pecah,”paparnya.
Selanjutnya, usai melempari batu, puluhan siswa yang sedang belajar pada saat itu keluar sekolah untuk kembali menyerang. Untungnya perkelahian anatar pelajar tersebut tidak meluas, karena beberapa menit kemudian aparat Kepolisian Polres Rejang Lebong datang ke tempat kejadian perkara (TKP) melakukan pengamanan. Sedikitnya 33 pelajar diataranya 29 pelajar SMKN 2 Curup Timur dan empat pelajar dari SMAN I Curup utara diamankan di Mapolres Rejang Lebong.
Selain mengamankan pelajar yang terlibat tawuran, polisi juga mengamankan beberapa jenis senjata tajam jenis golok, pisau, ikatan gir motor,setrta jimat milik pelajar. 
Kapolres Rejang Lebong AKBP Umar Said melalui Kasat Reskrim AKP Joni Tri Satria membenarkan adanya kejadian tersebut. “Saat ini 20 siswa yang diduga terlibat dalam tawuran tersebut sudah kami amankan untuk dilakukan pembinaan,”terangnya. 
Dikatakanya, saat ini orang tua dan Kepala Sekolah (Kasek) berencana akan dipanggil untuk diberikan bimbingan agar anak-anaknya tidak melakukan hal serupa. 
Sementara Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rejang Lebong, Tarmizi Ussuludin sangat menyayangkan atas kejadian tersebut. “Saya sangat sayangkan masih ada siswa yang melakukan hal-hal yang dapat merugikan sekolahnya. Terlebih lagi membawa Senjata Tajam dan merusak fasilitas sekolah,”katanya.
Selain itu, ia berharap pada Dinas Pendidkan (Disdik) Rejang Lebong agar memanggil masing-masing kepala sekolah beserta orang tua pelajar untuk dilakukan pembinaan. “Saya minta Disdik memanggil Kasek, orang tua dan pelajar yang terlibat tawuran untuk diberikian pembinaan,”imbuhnya.(09)

0 komentar

Posting Komentar

Image and video hosting by TinyPic

    ARSIP BERITA