Radar Curup

CURUP-Siswi MAN 2 Curup yang digebek warga di rumah kos di RT 5 Kecamatan Curup Tengah, Minggu (16/5) berhenti sekolah. Hal tersebut dibenarkan Kepala MAN 2 Nurlela saat ditemui Linggau Pos di ruang kerjanya, Selasa (18/5).
Menurut Nurlela, mendengar salah seroang siswinya digerebek warga pihaknya langsug mendatangi kost siswi tersebut. Tujuannya untuk mencari kejelasan atas perilaku siswinya yang digerebek warga dengan dugaan menginap dengan laki-laki di kamar kost. 
“Mendengar peristiwa itu, kami mendatangi tempat kos dan keluarganya. Dan kami membuat undangan untuk datang ke sekolah, berdasarkan keterangan siswi saat kami mintai keterangan, pada malam itu dirinya merayakan ulang tahun dengan kekasihnya. Dan memang berniat akan meginap namun bukan se kamar denganya, hanya saja berniat menginap di rumah sepupunya,” terangnya.
Namun, pengakuanya untuk merayakan ulang tahun tersebut akan dirayakan tepat pukul 00.00WIB. “Memang malam itu ulang tahun dia, namun memang melanggar dan meresahkan warga karena perbuatanya sering dilakukan akhirnya penggerbekan pun tak terhindarkan,” paparnya. Selanjutnya, setelah menyampaikan tujuan pihak sekolah pada siswa tersebut, orang tua siswa langsung berbicara bahwa siswi tersebut tidak berniat untuk melanjutkan sekolah dan berhenti. “Setela mendengar penjelasan orang tuanya, mula hari ini siswi tersebut keluar dari sekolah karena kehendak keluarganya sendiri,” katanya.
Unuk diketahui, ML (16) digerebek warga, Minggu (16/5) sekitar pukul 23.30 WIB di kos oleh warga setempat yang sudah kesal dengan perilaku siswi tersebut yang sering mengajak nginap teman lelakinya. Dan saat penggerebekan terbkti siswi tersebu sedang berda didalam kamarnya.(09)