CURUP- Medekati Pemilukada Rejang Lebong 2010 pada tanggal 3 Juli 2010 mendatang, beredar isu ada surat suara yang telah dicoblos. Surat suara tersebut diduga dicoblos oleh oknum yang tidak bertanggungjawab untuk memenangkan salah satu pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati yang ikut dalam Pemilukada Kabupaten Rejang Lebong.
Menanggapi isu tersebut, anggota KPU Rejang Lebong Arafik membantah keras adanya dugaan surat suara yang telah dicoblos dahulu untuk memenagkan salah satu kandidat. Menurutnya, isu tersebut dibuat oleh oknum yang tak bertanggungjawab dengan tujuan membuat resah masyarakat.
“Isu tersebut dibuat oleh orang yang tidak bertanggungjawab yang menginginkan Pemilukada Kabupaten Rejang Lebong berlangsung tidak amanaman. Dengan adaya isu itu berarti oknum tersebut menilai KPU tak mengamankan surat suara, itu bisa diusut karena KPU merupakan lembaga,”terangnya.
Ia menghimbau pada masyarakat untuk tidak percaya dengan isu yang berkembang,dan jangan mengembangkan isu-isu ke masyarakat lain. Karena dikhawatirkan isu yang tidak benar tersebut akan berdampak buruk dalam penyelenggaraan Pemilukada mendatang,”harapnya.
Ditegaskanya, KPU bersama Panwaslu dan jajaran Polres melakukan pengamanan terhadap surat suara untuk Pemilukada Rejang Lebong. “Bahkan aparat Polres yang berjaga mengamankan selama 24 jam sampai pelaksanaan Pemilukada 3 Juli mendatang,”katanya.
Tidak hanya itu, dikatakan Arafik, sebelum surat suara sampai di KPU Rejang Lebong, pihaknya bersama aparat lain mengawasi pencetakan surat suara di percetakan yang telah ditunjuk. “Sebelumnya KPU juga melakukan pengawasan di Pabrik bersama aparat untuk memastikan keamanan surat suara, selain itu aparat 24 jam berjaga di KPU, disaat pemeriksaan surat suara di KPU juga penuh dengan pengamanan, jadi sangat kecil kemungkinan surat suara telah dicoblos oleh oknum yang tak bertanggung jawab,”tegasnya.
Selain itu, masyarakat jangan percaya sebelum ada laporan secara rinci dan bukti nyata dari pelapor maupun pihak KPU dan Panwas. “Kalau memang isu itu benar coba dibuktikan, jangan asal ngoong tanpa ada bukti karena Pemilukada ini untuk menentukan calon pemimpin Rejang Lebong kedepan. Jadi jangan sembarangan membuat isu yang tak bertanggungjawab,”terangnya.(09)
0 komentar