CURUP-Sebelumnya, oknum anggota DPRD Rejang Lebong “belago” (berkelahi, red) dengan staf humas DPRD, sekarang giliran oknum anggota DPRD inisial PC nyaris bentrok fisik dengan Sekretaris DPRD di gedung wakil rakyat, Jum’at (13/8) sekitar pukul 10.00WIB.
Diduga penyebab peristiwa tersebut hampir sama dengan kejadian sebelumnya, yakni merasa tidak dilayani dan merasa direndahkan oleh Sekwan, oknum anggota DPRD inisial PC marah. Akhirnya pertengkaran mulut tidak dapat dihindarkan.
Beruntung, kejadian itu segera dilerai anggota dewan dan staf DPRD lainnya berada di lokasi. “Tadi memang sempat ribut mulut dan nyaris belago,” kata salah seorang staf Sekda minta namanya tidak disebutkan.
Sementara itu, oknum anggota dewan PC mengatakan, hal tersebut dilakukan lantaran staf dan para kabag yang bertugas di sekretariat DPRD tak mengindahkan serta tak melayani anggota dewan yang membutuhkan mereka. Padahal, lanjutnya, sesuai UU nomor 27 tahun 2007, sekretariat DPRD wajib melayani anggota dewan untuk kepentingan masyarakat. ”Sesuai UU No. 27 tahun 2007, PNS yang ada di DPRD wajib melayani anggota dewan.Yang ada sekarang semua staf membantah apa yang diinginkan anggota dewan, padahal semua itu untuk kepentingan masyarakat,” tuturnya.
Menurutnya, sesuai UU yang ada anggota dewan berhak untuk merekomendasikan para staf dan NS yang ada di sekretariat DPRD untuk dimutasikan. ”Kita berhak untuk merekomendasikan mereka untuk diganti staf lain yang dinilai layak,” katanya.
Ia juga mengancam akan memperlambat proses pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih, apabila keinginnya tidak dituruti. “Saya akan hambat proses pelantikan bupati terpilih,” celetuknya.
Menanggapi hal tersebut, Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Rejang Lebong rencananya besok (Hari ini, red) akan mengadakan rapat seluruh anggota dewan dan seluruh staf yang ada untuk mengadakan evaluasi terhadap permasalahan yang ada.
“Saya sudah dapat undangan untuk mengevaluasi hal tersebut dengan mengumpulkan sejumlah anggota dewan dan staf untuk menanggulangi hal tersebut,” kata salah seorang anggota dewan, Ari Wibowo sambil menunjukan surat undangan.(09)
0 komentar