CURUP-Komisi II bersikeras menolak penjualan Place of Information Centre (PIC) milik Pemkab Rejang Lebong yang berda di Jakarta. Anggota Komisi II, Buyar, Rabu (17/3), yang melakukan sidak ke gedung PIC menuturkan tiga lantai gedung PIC tersebut kondisinya sangat bagus dan hanya bagian lantai yang masih membutuhkan perehaban. “Gedung PIC ada tiga lantai dan kondisinya masih bagus, sedangkan lainnya masih butuh perehaban untuk menarik perhatian calon penyewa,” ungkapnya.
Lebih lanjut diterangkannya, pihaknya sangat tidak setuju kalau gedung PIC dijual atau dialihkan pihak ketiga. Karena, menurutnya, gedung PIC tersebut mampu mendatangkan PAD ratusan juta setiap bulan apabila diberdayakan secara maksimal. “Kalau dari informasi di lapangan banyak yang akan menyewa gedung tersebut hingga ratusan juta per bulan. Makanya kami sarankan pada pemerintah daerah untuk tidak menjual atau mengalihkan gedung tersebut pada pihak ketiga. Kalau benar-benar diberdayakan gedung PIC mampu menyerap PAD ratusan juta per bulan, dengan lokasi yang strategis dan banyak peminatnya,” katanya.
Dilanjutkan Buyar, semestinya pemeritah daerah dapat benar-benar mengoptimalkan pemanfaatan gedung PIC yang mampu menyerap PAD cukup besar. Dan gedung tersebut semestinya dirawat semaksimal mungkin karena merupakan aset daerah.
Mengenai payung hukum, lanjutnya, pengelolaan gedung tersebut sudah jelas dikelola Dinas Budaya dan Pariwisata. “Dengan adanya payung hukum yang jelas nantinya Dinas Pariwisata bisa mengelola gedung PIC tersebut dengan maksimal, sehingga mampu memberikan PAD bagi Kabupaten Rejang Lebong,” harapnya. (01)
0 komentar