f-sam/linggau pos
Parkir pemda yang tergenang air.
CURUP-Hujan deras yang mengguyur Kota Curup, Rabu (17/3) dimulai sekitar pukul 11.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB, menyebabkan ruang kerja Bupati Rejang Lebong, H Suherman, tergenang. Hal ini disebabkan adanya beberapa titik bagian atas gedung mengalami kebocoran.
Sekda Rejang Lebong, H Tarmizi Ussuludin, saat memantau parkir Pemda Rejang Lebong yang tergenang air hujan menuturkan, ruang kerja bupati tersebut bocor sudah berlangsung lama. Meski demikian bupati belum berniat untuk merehab bangunan tersebut.
“Saya pernah masuk ke ruang bupati waktu hujan, dan memang benar banyak air yang turun dari atap ruang kerjanya, kalau tidak salah ada empat titik yang bocor,” terangnya.
Ia juga mengungkapkan, atap yang terbuat dari genteng dan plapon tersebut sudah lapuk dan perlu direhap kembali. “Saya pernah berniat untuk mengajukan perbaikan ruangan, namun kata bupati dari pada bangun ruang kerja, banyak infrastruktur sangat diperlukan masyarakat yang perlu dibangun. Kalau masalah ruang kerjanya bisa pindah apabila satu sisi bocor, pindah ke sisi lainnya yang tidak terkena air hujan,” kata Sekda mengikuti ucapan bupati.
Hujan deras ini juga menyebabkan pelataran parkir Pemkab Rejang Lebong tergenang hingga 30 cm meredam puluhan kendaraan pegawai. Akibatnya, banyak kendaraan tidak bisa dikendarai sehingga mereka terpaksa menuntun kendaraan yang mogok.
Melihat genangan air di pelataran parkir, anggota Sat Pol-PP yang berjaga di sekitar gedung Pemerintah Daerah Rejang Lebong yang dibantu dengan beberapa pegawai bagian umum membantu mengangkat kendaraan yang macet, serta membersihkan drainase yang tersumbat sampah dan dedaunan.
Kabag Umum Sekdakab Rejang Lebong, Suhandak mengatakan, terendamnya puluhan motor di halaman parkir tersebut dikarenakan lubang yang digunakan sebagai pembuangan air dalam lokasi tersebut tersumbat oleh sampah.
“Tempat pembuangan air dalam parkir tersebut kalau tidak salah ada dua lobang dan tersumbat oleh sampah. Selain itu hujan yang sangat lebat membuat air tidak tertampung karena lokasi yang sangat rendah,” ujarnya.(01)
0 komentar