Image Hosting

CURUP-Aparat Polres Rejang Lebong kesulitan untuk mengidentifikasi pelaku pengeroyokan warga Karang Anyar yang tewas dihakimi masa beberapa waktu lalu, di Desa Tasik Malaya Kecamatan Curup Utara. 
Kapolres Rejang Lebong, AKBP Umar Said, kemarin (5/4), mengaku kesulitan mengungkap pengeroyokan warga Karang Anyar tersebut. Karena warga di sekitar Tasik Malaya bungkam dan enggan berkomentar. “Warga sekitar semuanya hampir bungkam termasuk kepala desanya tidak banyak mendapatkan informasi. Sehingga aparat kesusahan mengumpulkan para warga yang diduga tersangka pembunuhan tersebut,” terangnya.
Meski demikian, lanjutnya, anggota Polres akan terus mendalami penyelidikan kasus tersebut. “Meski banyak warga bungkam, kami akan terus menyelidiki kasus ini hingga tuntas,” ungkapnya. 
Ia juga mengaku telah banyak memeriksa penduduk warga Tasik Malaya tersebut, namun hingga kini anggota Polres masih kesusahan mencari tersangka pengeroyokan hingga tewas itu. “Kami sudah banyak memanggil warga, namun semuanya memang bungkam dan berdalih tak paham dengan kejadian tersebut,” katanya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Ucok (18), warga Karang Anyar Kecamatan Curup Timur tewas mengenaskan dihakimi warga di Desa Tasik Malaya Kecamatan Curup Utara akibat diamuk massa. Peristiwa itu terjadi Sabtu malam (20/3) sekitar pukul 20.30 WIB. Selain dihajar oleh benda tumpul, berdasarkan hasil visum, korban juga tewas dengan sejumlah luka tusuk(01)

0 komentar

Posting Komentar

Image and video hosting by TinyPic

    ARSIP BERITA