CURUP- Surat Tuyul yang ditandatangani tiga Unsur Pimpinan DPRD Rejang Lebong bisa dijadikan salah satu dasar verifikasi Gubernur Bengkulu. Demikian diungkapkan mantan Sekda Rejang Lebong. Surya Ghani didampingi mantan kabag keuangan, Zam Zami saat dimintai sebagai bahan pertimbangan pemerintah daerah terkait pengelolaan keuangan daerah oleh tim Pansus Rabu (12/5) di Gedung DPRD Rejang Lebong dipimpin oleh Herizal.
Menurutnya, meskipun dalam APBD Perubahan ditolak, dengan adanya surat pimpinan DPRD tentang persetujuan perubahan anggaran tersebut bisa dijadikan dasar untuk melakukan verifikasi Gubernur Bengku. Dan anggaran yang ada bisa direalisasikan. “Bisa saja surat persetujuan pimpinan DPRD dijadikan dasar untuk verifikasi ke Gubernur dengan syarat anggaran telah dibahas oleh tim banggar dan TAPD diluar keterkaitan APBD Perubahan ditolak,” terangnya.
Selain itu, menurutnya perubaha anggaran dana Bansos bukanlah tergolong anggaran dana darurat. “Tidak ada perubahan anggaran dana Bansos ter
golong darurat, meskipun ada sub-sub yang tergolong dana darurat seperti dana bencana alam dan Bansos yang bersifat tidak bisa diprediksi. Selain itu, untuk merubah anggaran dana bansos harus melalui persetujuan dewan,” tuturnya.
Untuk melakukan perubahan anggaran, lanjutnya, harus sesuai dengan Perda, “Perda yang dilanggar biasanya yang sudah diperdakan secara komplit, sehingga untuk melakukan perubahan dilakuka di APBD Perubahan,” katanya.
Diluar masalah Bansos, dirinya juga menerangkan, adanya penolakan APBD Perubahan dalam paripurna, secara otomatis anggaran yang ada disuatu daerah tidak ada perubahan anggaran dan anggaran yang digunakan adalah anggaran APBD yang induk. “Kalau jelas-jelas “APBD Perubahan ditolak, maka anggaran yang digunakan adalah anggaran APBD induk tanpa ada anggaran perubahan,” tegasnya.
Disisi lain, terkait koordinasi antara Sekda sebagai koordinator dan Kabag keuangan sebagai teknis pengelolaan keuangan, seharusnya ada koordinasi sehingga ada kon
trol pemasukan dan pengeluaran keuangan daerah. (09)
0 komentar