CURUP-Kesatuan Mahasiswa Peduli Kampus (KAMPA) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) menilai gedung STAIN Curup kumuh. Pasalnya, di dalam gedung tersebut tidak ada bak atau penampungan sampah yang disediakan pihak pengelola.
Hal inilah yang membuat mahasiswa yang berjumlah lebih kurang 3.000 mahasiswa membuang sampah sembarangan. Sehinga menimbulkan kekotoran bekas makanan ringan dan sampah lainnya.
Koordinator lapangan KAMPA STAIN Curup, Tony menuturkan, sampah yang berserakan dibuang oleh mahasiswa setiap hari baik di ruangan maupun di halaman otomatis sangat mengganggu pemandangan.
“Lingkungan STAIN memang sangat kumuh banyak sampah berserakan, hal tersebut wajar karena tak ada tempat penampungan sampah yang seharusnya disediakan pihak STAIN baik di halaman maupun di masing-masing ruangan tempat mahasiswa belajar,” ujarnya.
Melihat kondisi demikian, mahasiswa menuntut agar pihak terkait segera menyiapkan fasilitas yang dibutuhkan. “Seharusnya pihak STAIN menyediakan bak sampah, agar mahasiswa tidak membuang sampah sembarangan. Kalau tidak ada tempat sampah, mahasiswa membuang sampah di mana. Pasti sampah akan dibuang sembarangan,” ungkapnya. (01)
0 komentar