*Kerugian Rp 25 Juta
CURUP – Kendati aparat kepolisian selalu memberikan tindakan tegas terhadap pelaku kejahatan, nampaknya tidak membuat jera. Sebagai bukti, Minggu (20/12) sekitar pukul 00.30 WIB, kawanan rampok beraksi di rumah milik Muhammad (32), warga Desa Air Bening Kecamatan Bermani Ulu Raya. Akibatnya, petani kopi tersebut mengalami kerugian ditaksir Rp 25 juta. Pelaku perampokan tersebut diperkirakan berjumlah enam orang menggunakan senjata api dan senjata tajam. Kasus perampokan dialami korban kini sudah ditangani aparat kepolisian Polsek Bermani.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Umar Sahid melalui Kapolsek Bermani AKP Riskan kepada koran ini membenarkan adanya kejadian tersebut. Dijelaskannya, kronologis kejadian, bermula Sabtu (19/12) sekitar pukul 21.30 WIB, korban sempat memberi makan kambingnya. Setelah korban beranjak naik ke pondok melanjutkan tidur bersama istrinya, Suratmi (31).
Selanjutnya sekitar pukul 00.30 WIB, pasangan suami istri (Pasutri) terjaga dari tidurnya mendengar anjing menggongong. Setelah mendengar lolongan anjing, korban bergegas keluar rumah melihat kondisi keamanan di sekitar pondok. Saat mengelilingi pondok, tanpa disadari pelaku bertubi-tubi memukul Muhammad. Bahkan istri korban yang berusaha menolong juga menjadi sasaran pelaku. Setelah berhasil melumpuhkan korban, pelaku mengikat Muhammad dan Suratmi menggunakan kabel listrik. Kemudian pelaku dengan leluasa menguras harta benda milik korban lalu melarikan diri menggunakan sepeda motor Supra Nopol BD 2679 GA milik Muhammad.
Sementara Rustam (74), tetangga korban menceritakan, dirinya sempat mendengar kejadian dialami korban. Namun saat dirinya keluar rumah, Rustam dihadang dua pelaku meminta dirinya kembali masuk kedalam rumah seraya mengancam. “Pelaku melarikan diri menggunakan sepeda motor milik korban,”ucapnya. (01)
0 komentar