Image Hosting

Honor Guru Ngaji Dipertanyakan

Rabu, 14 April 2010


f-sam/linggau pos
Nurul Khariah

CURUP-Tim Panitia Khusus (Pansus) hak angket, Nurul Khariah, Selasa (13/4), mempertanyakan honor guru ngaji 2009 yang tertuang dalam LKPJ bupati disampaikan beberapa waktu lalu. 

Dalam LKPJ bupati 2009 tersebut, terlihat anggaran untuk pembayaran guru ngaji senilai Rp 250 juta. Sementara realisasi dalam LKPJ itu tertera senilai Rp 1,2 miliar. “Kok bisa dianggarkan Rp 250 juta, namun realisasinya Rp 1,2 miliar. Kalau sudah dalam laporan LKPJ bupati berarti pelaksanaan tersebut sudah dilaksanakan,” kata Nurul Khariah.
Dijelaskannya, anggaran honor guru ngaji tersebut juga tertuang dalam pos Bansos yang sudah menjadi agenda anggota DPRD setelah dibentuk tim hak angket. “Melihat kejangalan ini, kami sudah merekomendasikan pada Komisi I,” ucap Nurul. 
Sementara terungkap dalam LKPJ bupati, anggaran tersebut dipergunakan untuk membayar honor guru ngaji berjumlah 711 orang. Masing-masing mendapatkan honor Rp 150 ribu per bulan selama 2009. 
Selain itu untuk anggaran guru ngaji pada 2010, Pemda belum menganggarkan. Alasannya, belum menerima data terbaru jumlah guru. “Untuk 2010 ini belum dianggarkan, karena datanya belum ada,” akunya. (01)

0 komentar

Posting Komentar

Image and video hosting by TinyPic

    ARSIP BERITA