Image Hosting

CURUP-Bupati Rejang Lebong, H Suherman merasa prihatin atas maraknya kasus pemerkosaan ayah terhadap anak kandung yang terjadi dua kali di wilayah hukum Rejang Lebong.

Hal ini diutarakan Bupati saat acara halal bihalal dan tablig akbar di kantor Camat Curup Utara, Rabu (6/10). “Masyarakat semua mungkin sudah tahu. Dalam satu minggu ini ada dua kasus biadab dilakukan ayah kandung terhadap anaknya sendiri dengan melakukan pemerkosaan tanpa belas kasihan,” kata Suherman di depan masyarakat Curup Utara.

Ia meneruskan adanya kasus kejahatan terjadi merupakan peringatan bagi warga lain, terutama orang tua agar menjaga diri dari nafsu setan terlebih pada anak kandungnya sendiri. “Ini peringatan bagi kita semua, jangan sampai ini terjadi pada keluarga kita,” harapnya.

Selain menjaga sikap terhadap anak kandung juga perlu keimanan mesti dipertebal. Salah satunya sering mendengarkan pengajian dan tausiah. “Dengan bekal agama mudah-mudahan kejadian itu tidak menimpa kita,” katanya.

Bukan hanya kasus pemerkosaan anak kandung, Suherman menyingggung masalah penemuan ladang ganja di Desa Sinar Gunung, Kecamatan Sindang Dataran. “Masih banyak kejahatan lainya yang ada di Rejang Lebong. Kita harus waspada dan menjaga lingkungan kita sendiri agar terhindar dari semua dengan lakukan koordinasi bersama aparat kepolisian setempat,” harapnya.

Sekedar mengingatkan, dua kasus pemerkosaan terhadap anak kandung terjadi di wilayah hukum Rejang Lebong dengan korban Ag (11), warga Sukakarya Sindang Beliti Ilir oleh ayah kandungnya AJ (44). Selang beberapa hari kejadian serupa kembali terulang dengan korban Bunga (14), bukan nama sebenarnya oleh ayah kandung Bd (40) warga Desa Kasie Kasubun, Kecamatan PUT. Kedua pelaku sudah diamankan untuk mempertanggungjawabkan atas perbuatannya.(09)

0 komentar

Posting Komentar

Image and video hosting by TinyPic

    ARSIP BERITA