CURUP-Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kabupaten Rejang Lebong sekitar pukul 10.00 WIB Rabu (25/1) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke SMAN 1 Curup Selatan. Sidak tersebut dipimpin langsung Wakil Bupati (Wabup) Rejang Lebong, Slamet Diono, Kasat Narkoba Polres Rejang Lebong, Iptu Darwin Tampubolon dan anggota Sat-narkoba melakukan penyisiran di sejumlah ruang kelas.
Saat sidak bukan hanya ruang kelas diperiksa tetapi ruangan bimbingan konseling (BK) tidak luput dari kunjungan Wabup guna melihat kinerja guru BK bertugas melakukan bimbingan terkait masalah remaja dan kenakalan remaja.
Meski tidak mendapatkan hasil tetapi sidak tersebut cukup membuat gebrakan pihak sekolah karena Wabup yang datang tanpa diduga.
Dikatakan Wabup sasaran sidak itu ditujukan untuk memberikan pengarahan kepada pihak sekolah agar secara rutin melakukan pengawasan. Serta pembinaan kepada siswa agar menjauhi narkoba.
Selain itu, Wabup minta pada BNK agar secara rutin melibatkan anggota Polres Rejang Lebong masih bertanggung jawab dalam organisasi BNK.
Sementara itu, Kepala SMAN 1 Curup Selatan, Syafewi menanggapi kunjungan BNK Rejang Lebong mengaku sangat berterima kasih karena menjadi pelajaran bagi sekolah mengawasi pendidikan siswa di sekolah. Dari berbagai pengaruh buruk narkotika maupun kenakalan remaja lainnya.
“Kita merasa sangat terbantu saat sidak tersebut. Karena kita tidak akan menutupi semua kekurangan yang kita miliki khususnya kenakalan remaja dengan terlibat narkoba,” tegasnya.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Umar Sahid melalui Kasat Narkoba Iptu Darwin Tampubolon menyatakan bantuan pihak sekolah serta siswa akan sangat membantu untuk mempersempit ruang gerak pengedar narkotika di Rejang Lebong, terutama pelajar.
“Informasi sekecil apapun akan sangat dihargai Polisi dan BNK terkait peredaran narkoba. Karena jika siswa atau masyarakat yang mengetahui informasi terkait peredaran narkotika, tetapi tidak disampaikan kepada aparat berwenang, sama artinya ikut terlibat dalam tindak pidana tersebut,” katanya.(07)
Saat sidak bukan hanya ruang kelas diperiksa tetapi ruangan bimbingan konseling (BK) tidak luput dari kunjungan Wabup guna melihat kinerja guru BK bertugas melakukan bimbingan terkait masalah remaja dan kenakalan remaja.
Meski tidak mendapatkan hasil tetapi sidak tersebut cukup membuat gebrakan pihak sekolah karena Wabup yang datang tanpa diduga.
Dikatakan Wabup sasaran sidak itu ditujukan untuk memberikan pengarahan kepada pihak sekolah agar secara rutin melakukan pengawasan. Serta pembinaan kepada siswa agar menjauhi narkoba.
Selain itu, Wabup minta pada BNK agar secara rutin melibatkan anggota Polres Rejang Lebong masih bertanggung jawab dalam organisasi BNK.
Sementara itu, Kepala SMAN 1 Curup Selatan, Syafewi menanggapi kunjungan BNK Rejang Lebong mengaku sangat berterima kasih karena menjadi pelajaran bagi sekolah mengawasi pendidikan siswa di sekolah. Dari berbagai pengaruh buruk narkotika maupun kenakalan remaja lainnya.
“Kita merasa sangat terbantu saat sidak tersebut. Karena kita tidak akan menutupi semua kekurangan yang kita miliki khususnya kenakalan remaja dengan terlibat narkoba,” tegasnya.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Umar Sahid melalui Kasat Narkoba Iptu Darwin Tampubolon menyatakan bantuan pihak sekolah serta siswa akan sangat membantu untuk mempersempit ruang gerak pengedar narkotika di Rejang Lebong, terutama pelajar.
“Informasi sekecil apapun akan sangat dihargai Polisi dan BNK terkait peredaran narkoba. Karena jika siswa atau masyarakat yang mengetahui informasi terkait peredaran narkotika, tetapi tidak disampaikan kepada aparat berwenang, sama artinya ikut terlibat dalam tindak pidana tersebut,” katanya.(07)
0 komentar